Nama Umum:
Rayap Tanah
Kategori Spesies:
Rayap
Nama Ilmiah:
Coptotermes curvignathus,Macrotermes gilvus, Globitermes suphurishus, dan Coptotermes gestroi.
Famili:
Rhinotermitidae
Ringkasan
Rayap tanah merupakan rayap tanah yang termasuk kedalam famiii Rhinotermitidae dan subfamili Coptotermitinae.
Hewan ini juga hidup berkoloni dan memiliki kasta, yakni pekerja, prajurit, dan reproduksi. Sebagian besar koloni diisi oleh kasta pekerja.
Ada tiga kasta dalam koloni rayap yaitu kasta pekerja, prajurit, dan reproduktif.
- Kasta pekerta bertugas membangun dan memperbaiki sarang, memelihara ratu, telur, rayap muda, dan mencari makan.
- Kasta prajurit bertugas menjaga koloni dari serangan musuh.
- Kasta reproduktif bertugas untuk berkembang biak dan membentuk koloni baru.
Rayap Coptotermas curvignathus bersifat fitofag yang memakan jaringan tanaman yang mengandung selulosa.
Ukuran
Kasta prajurit mereka berukuran paling kecil dibanding jenis lainnya.
Habitat
Rayap tanah ini membangun rumah di bawah tanah. Ada yang dangkal, ada yang sangat dalam. Beberapa spesies menunjukkan sarangnya dengan terbentuknya gundukan kecil di permukaan tanah tapi tertutup rumput. Sedangkan spesies lain membangun sarang dangkal dan cenderung menjulang tinggi ke atas sampai beberapa meter, lebih tinggi dibanding orang dewasa. Sarang ini terbuat dari tanah berlumpur dengan struktur yang kuat dan tidak mudah roboh. Mereka dikenal sebagai arsitektur handal.
Saat menyerang rumah, mereka akan membuat jalan berupa terowongan dan menempel di dinding-dinding guna mencari kayu di dalam rumah.
Terowongan dari lumpur ini berfungsi sebagai pelindung dari cahaya dan udara sebab mereka suka gelap. Tidak hanya itu, terowongan ini jelas akan melindungi mereka dari predator.
Makanan
Perlu Anda ketahui bahwa hewan ini memakan selulosa dalam kayu. Akan tetapi, hal ini tidak mengindikasikan bahwa yang mereka hanya makan barang-barang berbahan dasar kayu seperti mebel, kitchen set, furnitur, atau semacamnya.
Mereka juga bisa memakan barang non kayu seperti uang atau buku. Hal ini dilakukan saat mereka tidak bisa menemukan kayu untuk dimakan.
Bisa menciptakan koloni sekunder
Koloni hewan ini bisa hidup bertahun-tahun dan bisa menciptakan koloni sekunder saat raja dan ratu mereka meninggal. Untuk koloni yang baru terbentuk dengan pasangan tunggal biasanya akan matang setelah 5 sampai 10 tahun.
Produk Rekomendasi
Agenda 25 EC, Cislin 25 EC, Premise 200 SL